Pengajian Bulanan semacam ini adalah kegiatan rutin bulanan yang di laksanakan pada hari Sabtu malam Minggu pada akhir bulan, kegiatan ini biasa di hadiri oleh jami'iyah NurMuhammad, jami'iyah Al A'amariyah pemuda pemudi blok Dukumire desa Galagamba khususnya serta parawarga masyarakat dukumire yang selalu antusias dan membantu mensukseskan acara tersebut.
Dalam kegiatan bulanan juga di isi dengan berbagai mata acara seperti santunan anak yatim tahlil dan dzikir bersama serta pengajian yang biasa di isi kiyai kiyai baik kiyai lokal maupun dari luar.
Kegiatan semacam ini sudah berjalan hampir satu tahun di masa kepemimpinan kang Iwan selaku ketua Ippd melanjutkan dari dari kepemimpinan sebelumnya pada masanya kang Samsul.
27/11/2021 bertepatan dengan hari jadi IPPD dan gerakan bersama antar pemuda pemudi blok Dukumire desa Galagamba. Namun Sebelum Ippd lahir jami'iyah Nur Muhamad dan Al A'amariyah jauh lebih dulu lahir. kegiatan yang menjadi keistiqomahanya yaitu membaca marhaban setiap malam Jum'at dan malam minggu. NurMuhammad sebagai jami'iyah marhaban putra mengistiqomahkan membaca maulid barzanji atau maulid ad'diba'i pada malam jum'at sedang Al A'amairayah pada malam Minggu sebagai jami'iyah. Tutur kang Iwan dalam sambutan.
Ustad Lukman sebagai pembina pemuda pemudi dukumire menyampaikan dalam sambutanya bahwa semangat juang pemuda dalam belajar haruslah terus di tingkatkan mengingat di era digitalisasi secama ini banyak sekali ustad ustad atau kiyai yang bermunculan di media sosial baik itu di YouTube maupun di media sosial lainnya. yang secara kapasitas atau literatur keilmuan Masi sangat jauh sekali, hanya hafal dalil satu atau dua hadist dan ayat Al Qur'an sudah menjadi ustad atau kiyai padahal Masi sangat jauh sekali dari segi keilmuan. Ini bertolak belakang dengan tradisi kita sebagai santri yang mengenal literatur keilmuan dari tingkat bawah misalnya dari segi ilmu alat dan bahasa yaitu Nahwu sorof mulai dari awamil jurmiyah imriti dan alfiyah. Di bidang fiqh mulai dari rayadul badi'ah safinatunnajah fathulqorib kiyafatulakhyar riadulSholihin dan Masi banyak lagi disiplin ilmu lainnya yang harus di kuasai untuk menjadi seorang ustad atau kiyai. Tutur beliau dalam sambutan singkat.
Beliau juga menambahkan bahwa dalam kegiatan ini mampu menumbuhkan ukhwah islmaiyah baik secara Ruhani maupun jasad dengan diadakannya dzikir bersama dan pengajian dan santunan sebagai kegiatan sosial.
Kiyai Farhan dari pondok pesantren Babakan yang di tunjuk oleh panitia untuk memimpin istighosah dan ceramah pada masyarakat dukumire. Setelah selesainya pembaca pembacaan tahmid tahlil dan istighfar lalu di tutup dengan do,a kiyai Farhanpun menjelesakan fadilahnya membaca sholawat dan kecintaannya kepada Nabi Muhammad Saw. Kemudian di tutup dengan ijazah sholat Jibril dari guru-gurunya beliau pada masyarakat.
0 komentar:
Posting Komentar